Jika di ketahui
matriks :
A
=
B=
C=
Perjumlahan
1. Berapa hasil A+C ?
A+C =
+
=
=
Pengurangan
1. Berapa hasil C-B ?
C-B =
-
=
Pada penjumlahan ataupun pengurangan dalam Matriks, masing-masing komponen matriks
di jumlahkan atau di kurangkan sesuai dengan tempatnya di dalam matriks
tersebut. Penjumlahan dan pengurangan hanya dapat dilakukan jika ukuran
matriksnya sama.
Pengalian
1. Berapa hasil AB ?
2.
AB =
X
=
=
=
Rumus perkalian dua Matriks, komponen skalarnya dikalikan
masing-masing baris di kalikan dengan kolom. Contoh adalah sebagai berikut :
x
=
Kombinasi
1. Berapa hasil AB + BC ?
AB + BC =
AB =
X
=
=
=
BC =
X
=
=
AB + BC =
=
untuk Matriks ini adalah gabungan antar perkalian dan
penjumlahan, maka kita kerjakan dulu sesuai tingkatan prioritas yaitu di
kalikan terlebih dahulu kemudian di jumlahkan.
2. Berapa B(A+C) ?
(A+C) =
+
=
=
B(A+C) =
X
=
=
=
Pada operasi ini sama halnya dengan perinsip sebelumnya,
yaitu mengerjakan yang di prioritaskan terlebih dahulu. Dalam kasus ini karena A+C
berada dalam tanda kurung maka harus dikerjakan terlebih dahulu, kemudian baru
di kalikan dengan B.
1.
Berapakah CT =
C =
CT =
Prinsip Matriks transpose adalah kolom pada matriks
tersebut berubah menjadi baris dan baris berubah menjadi kolom. Pengertiannya sebagai
berikut :
maka transpose
dari matriks tersebut adalah
2. Berapa hasil AT.CT =
AT =
=
CT =
C=
AT.BT =
X
=
=
3. Berapa hasil (BC)T ?
(BC) =
X
=
=
BCT =
Pada operasi ini masih menggunakan prinsip yang sama dengan soal sebelumnya,
yaitu mengerjakan yang di prioritaskan terlebih dahulu yaitu di kalikan terlebih
dahulu kemudian di transpose.
0 komentar:
Posting Komentar